NEWSCOM.ID, BATAM – Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Riau (Kepri) telah menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada warga di Kota Batam dan Kota Tanjung Pinang, Provinsi Kepri, pada Jumat (16/7). Bantuan itu terdiri dari 1 ton beras, 450 paket sembako untuk Kota Batam dan 300 paket sembako untuk Kota Tanjungpinang.
Seperti dilansir dari laman https://batampos.co.id/ pada Jumat (16/7), penerima bansos tersebut merupakan warga terdampak kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Informasi ini dibenarkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Kepri, Komisaris Besar (Kombes) Polisi (Pol.) Harry Goldenhart, pada Jumat (16/7), dalam keterangan tertulisnya.
Menurutnya, penyerahan bansos secara simbolis berlangsung di Markas Kepolisian Resort Kota (Mapolresta) Barelang pada Jumat (16/7). “Bansos diserahkan langsung oleh Kepala Polda (Kapolda) Kepri, Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi (Pol.) Dr. Aris Budiman Bulo, M.Si.,” imbuh Kombes Pol. Harry Goldenhart.
Acara ini, lanjutnya, juga disaksikan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kota Batam seperti Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, S.Sos., M.Si., dan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0316/ Batam, dan Letnan Kolonel (Letkol) Kavaleri (Kav.) Tentara Nasional Indonesia (TNI) Sigit Dharma Wiryawan, S.H.
Selain itu, ucapnya, turut hadir Kepala Polresta (Kapolresta) Barelang, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Yos Guntur Yudi Fauris Susanto, S.H., S.I.K., M.H., dan Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Batam, Mayor Laut (Polisi Militer/ PM) Mulyono, S.H.
“Kita memberikan bantuan sebanyak 1 ton beras yang nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat kurang mampu dan terdampak PPKM Darurat ini. Selain itu, turut disalurkan sebanyak 450 paket sembako untuk wilayah Batam dan 300 paket dibagikan di wilayah Tanjungpinang,” jelas Kombes Pol. Harry Goldenhart.
Hal ini, ungkapnya, sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 20 Tahun 2021 bahwa wilayah Batam dan Tanjungpinang termasuk dalam PPKM Darurat di luar pulau Jawa dan Bali.
Polda Kepri, lanjutnya, juga telah melakukan pemetaan dan pengumpulan data terhadap masyarakat yang membutuhkan bantuan. Data ini juga sudah disinkronkan dengan data dari dinas sosial.
“Lalu sebanyak hampir 200 personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polri juga dikerahkan dalam pendistribusian bantuan ini,” jelasnya.
Sumber: Batam Pos
Editor: Muhammad Ibrahim Hamdani