Menkop UKM: “PPKM Darurat, 239.469 Warga Bali Terima BPUM”

0
710
Suasana Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Satuan Tugas (Satgas) Coronavirus Desease 2019 (COVID-19) Wilayah Bali pada Kamis (29/7) secara daring. Sumber: https://kumparan.com/ atau Biro Pers, Media dan Informasi (BPMI) Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) RI

NEWSCOM.ID, JAKARTA – Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM) Republik Indonesia (RI), Drs. Teten Masduki, menyatakan bahwa 239.469 warga di Provinsi Bali telah menerima Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM). Sedangkan untuk Kredit Usaha Rakyat (KUR), penyalurannya mencapai Rp 9,93 triliun hingga Rabu (28/7).

Seperti dikutip dari laman https://www.wapresri.go.id/, Menkop UKM RI, Drs. Teten Masduki, menyatakan hal itu pada Kamis (29/7), saat menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Satuan Tugas (Satgas) Coronavirus Desease 2019 (COVID-19) Wilayah Bali tekait penanganan pandemi COVID-19.

Rakor ini dilaksanakan sebagai bentuk evaluasi pemerintah menjelang berakhirnya Pemberlakukan Pengetatan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa dan Bali pada Ahad (2/8).

“Program penyerapan BPUM di Bali cukup bagus, saat ini sudah mencapai 239.469 penerima, 3 juta (penerima) berikutnya baru kita akan mulai lagi. Kemungkinan sampai akhir bulan Agustus ini, akan bisa tersalur sekitar 2-3 juta penerima-lah,” ungkap Menkop UKM, Drs. Teten Masduki, pada Kamis (29/7).

Menkop UKM RI itu pun menilai bahwa penyaluran KUR telah berlangsung cukup baik. Proses penyaluran KUR hingga Rabu (28/7) telah mencapai Rp 9,93 triliun di Provinsi Bali.

“Saran saya, Pak Gubernur dapat memperkuat permodalan para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dengan memberikan subsidi bagi KUR dan Koperasi,” imbuhnya.

Dalam rapat koordinasi ini, dibahas juga tentang pelaksanaan Pemberlakukan Pengetatan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada Level 4 di Provinsi Bali, yakni meliputi pelaksanaan vaksinasi, penerapan protokol kesehatan, dan pelaksanaan 3T, yakni Testing (Uji), Tracing (Telusur) dan Treatment (Pengobatan) pada masa pandemi COVID-19.

Dalam rapat ini, Menkop UKM hadir secara daring dan turut mendampingi Wakil Presiden (Wapres) RI, Prof. Dr. (H.C.) Drs. KH. Ma’ruf Amin, dari kediaman resminya di Jalan Diponegoro Nomor 2, Kota Administrasi Jakarta Pusat.

Wapres Prof. KH. Ma’ruf Amin pun membuka dan memberikan arahan dalam rapat koordinasi ini. Beliau juga mendengarkan paparan dan laporan situasi terkini pandemi COVID-19 dari Gubernur Bali, Dr. Ir. Wayan Koster, M.M.

Dalam acara ini, Wapres RI juga didampingi oleh Jaksa Agung RI, Dr. H. Sanitiar Burhanuddin, S.H., M.M., Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) RI, dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.P.D-K.E.M.D., Ph.D., serta Staf Khusus Wapres RI Bidang Komunikasi dan Informasi, Drs. H. Masduki Baidowi, M.Pd., yang juga Juru Bicara Wapres RI.

Sumber: http://www.wapresri.go.id/

Editor: Muhammad Ibrahim Hamdani

LEAVE A REPLY