Bertentangan Dengan Syariat, PD-PAB-MUI Tanggapi Serius Tawuran Antar Pelajar

0
377
Training Penguatan Akhlak Bangsa Bagi Milenial Angkatan Ke-11 pada Sabtu (15/3/25). Sumber: PD PAB MUI.

NEWSCOM.ID, JAKARTA – Masalah tawuran antar pelajar yang kerap kali terjadi, bahkan di bulan Ramadhan 1446 Hijriah, mendapat perhatian serius dari para pengurus Pusat Dakwah dan Perbaikan Akhlak Bangsa (PD PAB) Majelis Ulama Indonesia (MUI). Apalagi tawuran itu menyebabkan korban luka-luka, bahkan korban jiwa di kalangan remaja.

Menanggapi problematik sosial seperti tawuran antar pelajar, Sekretaris PD PAB MUI, KH. Nurul Badruttamam, M.A., menegaskan bahwa tawuran bertentangan dengan nilai-nilai Islam dan semangat Ramadhan sebagai bulan perdamaian dan bulan penuh rahmat.

“Tawuran dalam bentuk apa pun tidak sejalan dengan ajaran Islam. Ramadhan seharusnya menjadi bulan penuh rahmat, bukan ajang permusuhan,” tutur KH. Nurul Badruttamam yang juga Sekretaris Lembaga Dakwah (LD) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu pada Jumat (21/3/25).

Seperti dikutip dari laman https://mui.or.id/baca/berita/cegah-tawuran-saat-ramadhan-pdpab-mui-ini-bulan-perdamaian, menurut KH. Nurul Badruttamam, Ramadhan merupakan waktu yang tepat untuk memperkuat kesabaran dan membangun ukhuwah Islamiyah.

“Namun, justru ada sebagian remaja yang memanfaatkan momentum ini (Ramadhan) untuk tindakan destruktif. Dampaknya, pencegahan tawuran tidak bisa diserahkan hanya kepada aparat keamanan,” paparnya.

Semua pihak seperti orang tua, guru dan masyarakat, ungkapnya, harus lebih proaktif dalam membimbing dan mengawasi anak-anak mereka, agar tidak terjerumus dalam tindakan negatif seperti tawuran antar pelajar.

Lebih lanjut PD PAB MUI, ungkapnya, mendorong orang tua agar lebih peduli terhadap aktivitas anak-anak, terutama di malam hari. Apalagi banyak pihak yang menganggap bahwa tawuran hanya sekedar ‘bermain’. “Padahal dampak tawuran bisa berbahaya, baik dampak fisik, psikologis, maupun sosial,” ucap KH. Nurul Badruttamam.

Selain itu, ujarnya, peran sekolah juga krusial dalam membentuk karakter siswa. PD PAB MUI meminta pihak sekolah untuk memperkuat pendidikan akhlak dan disiplin, serta menyediakan kegiatan ekstrakurikuler yang positif.

“Siswa pun harus memiliki wadah yang sehat untuk menyalurkan energi dan kreativitas mereka,” imbuh Kyai Nurul Badruttamam yang juga Kepala Bagian (Kabag) Umum dan Barang Milik Negara, Sekretariat Inspektorat Jenderal – Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI).

Terkait pendidikan akhlak dan pembentukan karakter siswa di sekolah, PD PAB MUI memiliki program Training (Pelatihan) Penguatan Akhlak Bangsa Bagi Milenial yang hingga kini sudah berlangsung sebanyak 11 angkatan.

Sebelumnya, PD PAB MUI telah menyelenggarakanTraining (Pelatihan) Penguatan Akhlak Bangsa Bagi Milenial Angkatan-11 pada Sabtu (15/3/25), bertepatan dengan 15 Ramadhan 1446 Hijriah.

Acara Pelatihan berlangsung di Aula Buya Haji Abdul Malik Karim Amrullah (HAMKA), Gedung MUI Pusat, Jakarta. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris PD PAB MUI, KH. Nurul Badruttamam, M.Ag. Beliau juga menjadi narasumber dan menyampaikan paparan materinya.

Turut hadir dan menjadi narasumber Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan MUI Pusat, Buya Dr. H. Amirsyah Tambunan, M.A., Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan MUI Pusat, KH. Dr. Arif Fahruddin, M.Ag., dan Wakil Bendahara Dewan Pimpinan MUI Pusat, Dr. Hj. Erni Juliana Al Hasanah Nasution, S.E., M.Ak.

Hadir pula Wakil Ketua PD PAB MUI, Buya H. Risman Muchtar, S.Sos.I., M.Si., selaku narasumber. Adapun dua narasumber lainnya, yang juga Pengurus PD PAB MUI, ialah KH. Dr. Muhammad Rahman, Lc., M.A., dan KH. Dr. Muhammad Zen, M.Ag.

Hadir juga motivator dan trainer Akhlak Bangsa, yakni Akhirudin DC, S.Sos.I., M.A., C.Ps.T., M.AM., selaku narasumber. Sedangkan moderatornya ialah Wakil Sekretaris PD PAB MUI, Muhammad Ibrahim Hamdani, S.I.P., M.Si.

Acara dihadiri oleh 60 pelajar dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Secara khusus, kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pelajar dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Labschool Kebayoran, Jakarta Selatan.

Sumber: https://mui.or.id/baca/berita/cegah-tawuran-saat-ramadhan-pdpab-mui-ini-bulan-perdamaian

Editor: Muhammad Ibrahim Hamdani, S.I.P., M.Si.

Wakil Sekretaris PD PAB MUI

LEAVE A REPLY