NEWSCOM.ID, BALTIMORE – Berdasarkan data statistik yang dirilis oleh Johns Hopkins University Medicine pada Jumat (29/5), Pukul 04:33 waktu setempat, tercatat bahwa Indonesia menempati urutan ke-34 dalam kasus penyebaran Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) secara global dari total 188 negara yang sudah terpapar COVID-19.
Seperti dikutip Lembaga Kantor Berita NAsional (LKBN) Antara dari laman resmi John Hopkins University Medicine pada Jumat (29/5), Pukul 04:33 waktu setempat (Baltimore), tercatat jumlah konfirmasi positif COVID-19 di Indonesia sebanyak 28.818 kasus.
Data statistik ini turut menyumbang 0,43 persen dari total kasus konfirmasi positif COVID-19 secara global yang telah mencapai 6.589.090 kasus.
Sementara itu, angka kematian di Tanah Air (Indoensia) mencapai 1.721 jiwa atau setara 0,44 persen dari angka kematian secara global, yakni 388.499 jiwa.
Dengan jumlah angka kematian itu, Indonesia menempati urutan ke-22 terbanyak dari keseluruhan negara (188 negara) yang telah terpapar virus corona jenis baru atau Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) Corona Virus (CoV)-2.
Sedangkan untuk angka pasien COVID-19 yang sembuh, Indonesia tercatat pada urutan ke-44 dunia dengan total 8.892 orang. Jumlah ini setara dengan 0,31 persen dari angka kesembuhan secara global, yakni 2.850.411 jiwa.
Secara umum, Johns Hopkins University Medicine mencatat bahwa Amerika Serikat merupakan negara dengan kasus terinfeksi positif COVID-19 terbanyak di dunia, yakni 1.867.620 kasus.
Kemudian disusul oleh Brazil dengan jumlah kasus positif COVID-19 sebanyak 584.016 kasus, lalu diikuti oleh Rusia sebanyak 440.538 kasus, United Kingdom (UK) sebanyak 283.079 kasus dan Spanyol dengan 240.660 kasus.
Adapun untuk tingkat kematian tertinggi akibat virus SARS-CoV-2 dan jumlah pasien sembuh terbanyak, Amerika Serikat juga menempati urutan pertama, yakni dengan angka masing-masingnya 107.979 kematian dan 485.002 pasien sembuh.
Sumber: LKBN Antara
Editor: Hamdani
