NEWSCOM.ID, CIREBON – Innalillahi wa inna ilaihi rooji’un, keluarga besar NEWSCOM.ID mengucapkan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Sultan Sepuh XIV Pangeran Raja Adipati (PRA) H. Arief Natadiningrat, S.E., pada Rabu (22/7) pagi, Pukul 05.20 Waktu Indoensia Barat (WIB).
Seperti dikutip dari laman https://www.antaranews.com/, semasa hidupnya almarhum memiliki kiprah yang besar di bidang pendidikan. Hal ini terlihat dari unggahan almarhum di akun facebook miliknya empat hari sebelum wafat.
Unggahan dalam bentuk dua buah tulisan itu berjudul Kasultanan Kasepuhan Cirebon, Kiprahnya dalam Pendidikan dan Anugerah Adiputra Budaya. Sultan mengungkap bahwa pada tahun 1991 telah mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesenian Pakungwati di Cirebon.
“Tujuanya ialah untuk melakukan kaderisasi seniman dan melestarikan kesenian khas Cirebon. Hingga kini, sudah ada 25 angkatan alumni dan telah melahirkan senikman berijazah SMK, bahkan ada yang meneruskan hingga Strata 1 (S1) dan Strata 2 (S2),” ungkap PRA. Arief Natadiningrat dalam tulisan itu.
Lalu pada tahun 2006, lanjutnya, Kesultanan Kasepuhan mendirikan Pondok Pesantren Amparan Jati yang telah melahirkan para penghafal (hafizh) Al-Qur’an.
Pada tahun yang sama, Kesultanan Kasepuhan juga mendirikan SMK Caruban Nagari dengan jurusan otomotif. SMK ini telah meluluskan 11 angkatan. Sekolah ini juga gratis untuk yatim piatu dan fakir miskin.
Terkait anugerah budaya dari Wali Kota Cirebon, Sultan Sepuh XIV itu menulis bahwa ini adalah untuk keluarga besar Kesultanan Kasepuhan Cirebon dan masyarakat Cirebon.
“Terima kasih kepada para seniman, sangar seni, para juru kunci, para abdi dalem, para wargi, dan lain-lain. Kita belum selesai. Banyak yang harus kita kerjakan. Selalu semangat,” ucapnya.
Editor: Muhammad Ibrahim Hamdani