NEWSCOM.ID, JAKARTA – Yayasan Dompet Dhuafa Republika (YDDR) bertekad untuk mempersiapkan peradaban baru dalam hubungan antara muzakki dan mustahik, donatur dan penerima manfaat, serta wakif dan penerima wakaf, dengan melakukan berbagai pendekatan inovasi selaku amil pengelola zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ZISWAF).
Ketua YDDR, Nasyith Majidi, mengonfirmasi hal itu pada Kamis (2/7), dalam rilis resmi YDDR kepada NEWSCOM.ID.
“Kita tidak merasa bersaing dengan lembaga yang lain. Mereka adalah mitra – mitra kerja Dompet Dhuafa buat kebaikan di negeri kita ini. Tantangan kita sendiri, ketika terutama saat pandemi seperti ini, yang akan mengubah peradaban Dompet Dhuafa,” tutur Nasyith Majidi pada Kamis (2/7), di sela-sela pemotongan tumpeng pada Milad 27 Tahun YDDR.
Peringatan Milad 27 Tahun Dompet Dhuafa yang mengusung tema 27 Tahun Harmoni Kebaikan ini juga berlangsung secara seru karena diisi dengan berbagai kesenian dan budaya dari sejumlah komunitas yang menjadi jaringan Dompet Dhuafa di berbagai wilayah Indonesia.
Dengan acara seperti ini, lanjutnya, tidak ada persaingan antara cabang Dompet Dhuafa yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Namun justru membuat Dompet Dhuafa mempersiapkan peradaban baru dengan berbagai pendekatan inovasi yang dilakukan.
Nasyith Majidi pun mengakui bahwa acara milad seperti ini, yang diselenggarakan secara virtual (daring), merupakan sesuatu yang baru di tengah pandemi Corona Virus Desease 2019 (COVID-19). “Dimana dulu kita membayangkan akan seperti ini dan semua cabang Dompet Dhuafa terlibat dengan kegiatan milad yang berbeda?” paparnya.
“Tetapi, itu tidak mengurangi makna untuk mensyukuri apa yang telah kita lakukan selama perjalanan 27 tahun ini, untuk menyiapkan hal-hal ke depan di berbagai wilayah Indonesia,” jelasnya.
Dengan harmoni kebaikan, ucapnya, Dompet Dhuafa akan terus berlari dan menggandeng para donatur dalam memberdayakan masyarakat pra sejahtera dan dhuafa.
“Terima kasih masyarakat Indonesia, semua yang terus bersama Dompet Dhuafa dalam memberdayakan sesama melalui program-program yang menjaga martabat para penerima manfaat,” ucapnya.
Dompet Dhuafa merupakan lembaga filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum dhuafa dengan pendekatan budaya, melalui kegiatan filantropis (welas asih) dan wirausaha sosial.
Selama 27 tahun ini, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan,ekonomi, dan kebencanaan serta Corporate Social Responsibility (CSR).
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani