Pasca Longsor, Jasa Marga Menjamin Jalan Tol Cipularang Aman

0
841
Sumber: PT. Jasa Marga (Persero) Tbk.

NEWSCOM.ID, BANDUNG – PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. memastikan bahwa Jalan Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) tetap aman dilalui oleh kendaraan pasca peristiwa longsor di Desa Sukatani pada Rabu (12/2). Lokasi desa ini berdekatan dengan Ruang Milik Jalan (Rumija) Tol Cipularang.

General Manager (GM) PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. Cabang Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi), Pratomo Bimawan Putra, menyatakan hsl itu pada Rabu (12/2), dalam rilisnya kepada NEWSCOM.ID.

“Jasa Marga Cabang Purbaleunyi selaku pengelola ruas jalan tol ini segera melakukan pengamanan sementara dengan memasang dolken/ cerucuk dan sandbag, menyiagakan petugas untuk monitoring dan antisipasi pengamanan di lokasi sekitar, serta membersihkan saluran drainase,” jelas Pratomo.

PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. Cabang Purbaleunyi, lanjutnya, juga memasang rambu-rambu dan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk pengaturan lalu-lintas di sekitar lokasi kejadian.

Menurutnya, PT. Jasa Marga pun telah memasang penguatan lereng di Rumija Tol Cipularang dekat lokasi longsor. Peristiwa longsor dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi dan kontur tanah yang jenuh air di lokasi terjadinya longsor.

Peristiwa longsor itu terjadi pada Selasa (11/2), Pukul 21:00 Waktu Indonesia Barat (WIB), di Kampung Hegarmanah, Rukun Tetangga (RT) 02/ Rukun Warga (RW) 04, Desa Sukatani, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat (Jabar).

“Adapun Rumija Tol Cipularang terletak sekitar tujuh meter dari lokasi longsor dan ikut terdampak peristiwa longsor, tepatnya di Km 118+600 arah Jakarta,” ungkapnya.

PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. akan melakukan kajian lebih mendalam untuk menangani perbaikan Rumija yang berpotensi mempengaruhi pengoperasian Jalan Tol Cipularang.

“Tujuannya untuk melakukan perbaikan serta antisipasi jangka menengah dan panjang terhadap Rumija Tol Cipularang (di dekat longsor) secara permanen,” ucap Pratomo.

PT. Jasa Marga (Persero) Tbk., tuturnya, akan bekerja sama dengan Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Tim Ahli untuk melakukan kajian lebih mendalam guna menangani Rumija Tol Cipularang (di dekat longsor) secara permanen.

“Kami akan melakukan konsultasi dengan pihak Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR dan Tim Ahli untuk perbaikan jangka menengah dan jangka panjang dalam mengantisipasi kejadian serupa,” imbuhnya.

PT. Jasa Marga pun memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan tol akibat hal ini dan mengimbau pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dan mentaati rambu-rambu, serta memantau kondisi lalu lintas perjalanan.

Informasi lalu lintas di seputar tol milik Jasa Marga dapat di akses melalui Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080.

Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani

LEAVE A REPLY