NEWSCOM.ID, SURABAYA – PT. Pertamina (Persero) telah menyalurkan bantuan modal sebesar Rp 1,8 miliar ke sejumlah mitra pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Tujuannya untuk mendorong pengembangan usaha dalam Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) perusahaan.
Unit Manager Communication & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V, Rustam Aji, menyatakan hal itu pada Kamis (5/3) di Surabaya, Jawa Timur (Jatim), seperti dikutip dari Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara.
“Program kemitraan ini adalah bentuk peran lebih yang dilakukan oleh perusahaan (PT. Pertamina). Tujuannya ialah memberikan ruang kepada pelaku UMKM untuk naik kelas dengan mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraannya,” tutur Rustam Aji pada Kamis (5/3).
PT. Pertamina, lanjutnya, juga menggencarkan bantuan modal guna mengembangkan UMKM. Di Sidoarjo, PT. Pertamina telah menyalurkan bantuan modal senilai Rp 1,8 miliar.
“Jumlah UMKM Binaan Pertamina sebanyak 30 mitra, mayoritas bergerak di sektor usaha budi daya Tambak Polikultur dan Pengasapan Ikan,” papar Rustam.
Menurutnya, mayoritas mitra binaan yang menerima program kemitraan adalah penerima manfaat Program CSR dari anak perusahaan Pertamina, yakni PT Pertamina Gas.
“Dengan sinergi Program Pemberdayaan melalui CSR PT. Pertamina Gas dan Program Kemitraan Pertamina di Desa Penatarsewu dan Desa Kupang, Kabupaten Sidoarjo, diharapkan mampu menciptakan UMKM yang mandiri,” ucapnya.
Sementara itu di Provinsi Jatim, hingga akhir 2019, ada 6.081 pelaku usaha yang sudah bermitra dengan Pertamina. Adapun total dana yang telah diserap pelaku usaha berjumlah lebih dari Rp 23 miliar dalam bentuk bantuan permodalan pengembangan usaha.
“Bagi seluruh masyarakat yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut mengenai PKBL Pertamina, terutama terkait Program Kemitraan untuk UMKM, maka informasi tentang hal ini dapat menghubungi Call Center Pertamina 135,” jelasnya.
Sumber: LKBN Antara
Editor: Hamdani
