INTANI Menyelenggarakan Web Seminar “Ngepul Untung Ternak Puyuh”

0
1214
Sumber: DPP INTANI

NEWSCOM.ID, JAKARTA – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Insan Tani dan Nelayan Indonesia (INTANI) bekerja sama dengan NEWSCOM.ID telah menyelenggarakan Web Seminar (Webinar) bertema Ngepul Untung Ternak Puyuh pada Rabu (25/11) pagi, Pukul 09.00 – 10.30 Waktu Indonesia Barat (WIB).

Berdasarkan pantauan NEWSCOM.ID, acara ini mengusung slogan Inspirasi Bisnis dan disiarkan secara langsung (live streaming) di akun Youtube Indonesia Review dengan laman https://youtu.be/YsGsSIelZvQ. Kegiatan virtual ini pun menggunakan aplikasi Zoom.

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, antara lain Asisten Staf Khusus Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI) Bidang Ekonomi dan Keuangan, Guntur Subagja Mahardika, S.Sos., M.Si., yang juga Ketua Umum DPP INTANI.

Seorang narasumber lainnya ialah Chief Executive Officer (CEO) Slamet Quail Farm, Dr. H. Slamet Wuryadi, S.P., M.P., yang juga Duta Petani Milenial Kementerian Pertanian (Kementan) RI.

Adapun moderator yang juga host (pembawa acara) dalam acara ini ialah Ketua Youth Exchange and Study (YES) Indonesia Foundation, Ir. H. Sigit Iko Sugondo. Ia juga mengemban amanta selaku Ketua Pembina Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Muhtadin.

Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 20 peserta melalui aplikasi Zoom dan Youtube, serta akan dimuat ikhtisar nya di Tani TV. Setiap peserta pun akan mendapatkan sertifikat elektronik (e-certificate) dari penyelenggara acara.

Dalam paparannya, Guntur Subagja Mahardika menyatakan bahwa terdapat tiga sektor ekonomi yang tidak tergangggu dengan pandemi Corona Virus Desease 2019 (COVID-19), bahkan mengalami pertumbuhan signifikan, yakni pertanian, perikanan dan peternakan.

“Hampir semua sektor ekonomi mengalami pertumbuhan negatif, bahkan bangkrut di masa pandemi COVID-19 ini. Namun masih ada sektor ekonomi yang mampu bertahan hidup, bahkan mengalami pertumbuhan signifikan di masa pandemi COVID-19, yakni sektor pertanian, perikanan dan peternakan,” tuturnya.

Ketua Umum DPP INTANI itu pun bersyukur bahwa tiga sektor yang mampu bertahan di masa pandemi COVID-19 ini sangat terkait erat dengan aktivitas utama INTANI, yakni pertanian, perikanan dan peternakan.

Alhamdulillah, kompetensi dan aktivitas utama INTANI terkait langsung dengan tiga sektor ekonomi yang mampu bertahan hidup di masa pandemi COVID-19 ini, yakni sektor pertanian, perikanan dan peternakan,” ujarnya.

Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani

LEAVE A REPLY