NEWSCOM.ID, KABUPATEN NGANJUK – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perkumpulan Insan Tani dan Nelayan Indonesia (INTANI) telah menyelenggarakan Seminar Web (Webinar) Inspirasi Bisnis INTANI Ke-126 pada Rabu (9/8), Pukul 09.00 – 11.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), dengan tema: “Cerita Sukses Hasilkan Bawang Merah Sehat”.
Webinar ini menghadirkan Ketua Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) Joglo Nganjuk, Susanto, sebagai narasumber secara daring. P4S Joglo Nganjuk berlokasi di Desa Gandu, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur (Jatim).
Turut hadir dan memberikan kata sambutan secara daring, melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) INTANI, Guntur Subagja Mahardika, yang juga Ketua Center for Strategic Policy Studies (CSPS) Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia (UI).
Adapun moderator dalam Webinar Inspirasi Bisnis INTANI Ke-126 ialah Aries Eko Sedijoni. Acara ini diselenggarakan oleh INTANI bekerja sama dengan INTANI Farm, INTANI Fresh, Mitra Mikro Social Investment, Platform Desa Digital Indonesia (DEDIGO) dan Koperasi Agro Maritim Nusantara.
Kegiatan ini juga didukung oleh sejumlah media massa daring seperti Indonesia Review (http://indonesiareview.id/), Newscom.id (https://newscom.id/), Indonesia News Network/ INN (http://inn.co.id/home/), Koran Nasional (http://korannasional.com/) dan TANI TV (https://tani.tv/), serta Indonesia Daily.Id (http://indonesiadaily.id/).
Selain itu, webinar ini juga disiarkan secara langsung (live streaming) di akun Youtube Tani TV dengan judul: “Webinar Inspirasi Bisnis INTANI #126 Cerita Sukses Hasilkan Bawang Merah Sehat,” di laman https://youtu.be/iCO-4xhcRzM dengan durasi 1 jam 43 menit 35 detik. Bahkan di zoom Cloud Meeting terdapat 100 peserta.
Kemudian, setiap peserta yang hadir di webinar Inspirasi Bisnis INTANI juga mendapatkan sertifikat elektronik (e–certificate). Syaratnya, mereka harus mengisi formulir absensi elektronik (e-form) yang disediakan oleh panitia secara baik dan benar.
Lebih lanjut, dalam paparannya, Susanto menjelaskan tentang sejumlah inovasi teknologi pertanian berbasis kearifan lokal yang sedang dikembangkan dan telah diteliti oleh P4S Joglo Nganjuk bekerja sama dengan Balai Penyuluh Pertanian (BPP) setempat dari Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk.
Salah satu inovasi program P4S yang telah diakui publik ialah Lean Farming Komoditas Bawang Merah Berbasis Pedesaan Menuju Management Kawasan Kabupaten Nganjuk. Konsep Lean Farming berorientasi pada efisiensi dan efektivitas dalam indutri pertanian dengan berbasis kearifan lokal.
Adapun tujuan dari Lean Farming ialah untuk memaksimalkan laba dan meminimalkan biaya dari industri pertanian. Dalam konteks P4S Joglo Nganjuk, industrinya ialah komoditas tanaman bawang merah.
Hal ini terbukti dengan apresiasi berupa Piagam Penghargaan Gubernur Jawa Timur terhadap inovasi program P4S tersebut sebagai Terinovatif IV Kategori Inovasi Teknologi Di Bidang Ekonomi. Tepatnya dalam ajang Anugerah Inovasi Daerah dan Inovasi Teknologi (INOTEK Award) Provinsi Jawa Timur Tahun 2022.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani, S.I.P., M.Si.
Peneliti CSPS SKSG UI
