NEWSCOM.ID, JAKARTA – Presiden Republik Indonesia (RI), Ir. H. Joko Widodo, menyatakan bahwa pemerintah RI akan membagikan Kartu Sembilan Bahan Pokok (Sembako) kepada masyarakat selama enam bulan ke depan, untuk merespon dampak pandemi virus corona jenis baru atau COVID-19.
Seperti dilansir dari Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, para peserta Kartu Sembako ini dapat menerima bahan pangan pokok selama enam bulan ke depan.
“Sebentar lagi juga akan kita keluarkan penerima kartu sembako selama enam bulan ke depan,” tutur Presiden Joko Widodo pada Selasa (24/3) di Istana Merdeka, Jakarta. Tepatnya dalam Rapat Terbatas melalui video telekonferensi dengan topik “Pengarahan Presiden kepada Para Gubernur Menghadapi Pandemik COVID-19“.
Kepala Negara RI, lanjutnya, menyatakan bahwa jumlah penerima Kartu Sembako akan ditambah menjadi 50.000 penerima manfaat. Sedangkan jumlah yang akan diterima dalam bentuk uang tunai mencapai Rp 200.000 per keluarga penerima manfaat.
“Akan ditambah 50.000 (peerima manfaat), diterima Rp 200.000 (uang tunai) per keluarga penerima manfaat, anggaran dianggarkan Rp 4,5 triliun,” ujar Presiden Joko Widodo.
Dalam menghadapi pandemi COVID-19, lanjutnya, intinya pemerintah akan berfokus pada tiga hal. “Intinya, kita ingin tiga hal ini menjadi fokus kita. Pertama keselamatan, kesehatan, adalah yang utama, tapi siapkan yang kedua, social safety net, bantuan sosial tolong disiapkan,” ujar Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo pun menjelaskan fokus ketiga pemerintah, yakni terkait dampak ekonomi yang harus dihitung dengan cermat. “Sehingga kesiapan dalam menyediakan stok pangan betul-betul ada,” paparnya.
Sumber: LKBN Antara
Editor: Hamdani