NEWSCOM.ID, KARAWANG – Ketua Program Studi (Prodi) Kajian Timur Tengah dan Islam (KTTI) Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia (UI), Yon Machmudi, Ph.D., menegaskan bahwa pendidikan agama harus menekankan pada aspek pengembangan karakter kebangsaan.
“Salah satu model implementasi moderasi beragama adalah pendidikan agama yang menekankan pada aspek pengembangan karakter kebangsaan. Misalnya, materi pendidikan agama yang diajarkan hendaknya berkaitan dengan peran agama bagi negara,” tutur Yon Machmudi, Ph.D., pada Jumat (5/6) siang.
Menurutnya, moderasi beragama sangat penting sebagai upaya menjaga kebhinekaan Indonesia, sekaligus mewaspadai bahaya radikalisme teror mengatasnamakan agama.
Tepatnya, saat Direktur Eksekutif Inisiatif Moderasi Indonesia (InMind) Institute itu menjadi narasumber dalam Kuliah Online (Webinar) bertajuk Implementasi Moderasi Beragama di Indonesia pada Jumat (5/6), Pukul 14:00 – 16:00 Waktu Indonesia Barat (WIB), melalui aplikasi Google Meet.
Kuliah Online (Daring) ini diselenggarakan oleh Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang di Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat (Jabar), bekerja sama dengan Inisiatif Moderasi Indonesia (InMind) Institute dan Rumah Produktif Indonesia (RPI).
Dalam rilis UBP Karawang kepada NEWSCOM.ID, Ahad (4/6), Kuliah Online ini diselenggarakan melalui aplikasi Google Meet karena pandemi Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) yang belum berakhir. Acara ini diselenggarakan sebagai Penutup Mata Kuliah Pendidikan Agama untuk semester genap tahun 2020.
“Acara ini merupakan salah satu implementasi dari mata kuliah pendidikan agama di UBP Karawang,” tutur dosen agama Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UBP Karawang, Ainur Alam Budi Utomo, S.Pd.I., M.Si., M.Pd., yang menjadi moderator dalam Kuliah Online ini.
Acara ini, ucapnya, diawali oleh pembacaan kalam ilahi oleh Ustaz Patah Hidayat, M.Pd., lalu berlanjut dengan pemberian kata sambutan oleh Wakil Rektor UBP Karawang, Dr. H. Puji Isyanto, S.E., M.M., selaku pembicara utama (keynote speaker). Beliau hadir mewakili Rektor UBP Karawang, Dr. H. Dedi Mulyadi, S.E., M.M., yang berhalangan dalam acara ini.
Kuliah Online ini menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain Guru Besar Ilmu Filsafat Pendidikan Islam – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Prof. Dr. Toto Suharto, S.Ag., M.Ag.
Narasumber lainnya ialah Presiden Rumah Produktif Indonesia (RPI), Dr. (C). Yanuardi Syukur, S.Sos., M.Si., yang juga Sekretaris Unit Kerja Khusus (UKK) Centre for Strategic Policy Studies (CSPS) – Centre for Strategic and Global Studies (SCGS) Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia (UI).
Kuliah Online ini telah ditayangkan di laman https://www.youtube.com/watch?v=joSDJdbVl8g&t=39s dan telah disaksikan oleh 1102 pemirsa (viewers) hingga berita ini dimuat. Terdapat pula 54 orang yang menyukai (like) video ini dengan 159 subcribers.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani, S.I.P., M.Si.
Direktur Hubungan Kemasyarakatan (Humas) dan Media InMind Institute
Bendahara UKK CSPS – CSGS SKSG UI
