NEWSCOM.ID, JAKARTA – Video pada akun Youtube Indonesia Review di laman https://www.youtube.com/watch?v=7fyTqNlHd7A merupakan siaran langsung (live streaming) dari Web Seminar (Webinar) Inspirasi Bisnis Perkumpulan Insan Tani dan Nelayan (INTANI) Ke-18 yang diselenggarakan oleh INTANI Fresh.
Video berdurasi 1 jam 56 menit 54 detik ini berlangsung pada Rabu (24/3), Pukul 09.00 – 11.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), dengan mengangkat tema: Peluang Bisnis Hortikultura. INTANI Fresh juga bekerja sama dengan NEWSCOM.ID dan Yesindo Erabaru Sinergi (YES) Indonesia Foundation dalam menyelenggarakan webinar ini.
Indonesia Review dan TANI TV pun menjadi pendukung seminar daring ini. Adapun narasumber dalam webinar ini ialah Kepala Pusat Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan – Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia (RI), Ir. Yasid Taufik, M.M.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) INTANI, Guntur Subagja Mahardika, S.Sos., M.Si., yang juga Asisten Staf Khusus (Stafsus) Wakil Presiden (Wapres) RI Bidang EKonomi dan Keuangan.
Adapun pemandu merangkap modertor dalam Seminar Daring ini ialah Ketua III DPP INTANI Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Program, Ir. Sigit Iko Sugondo, yang juga Ketua YES Indonesia Foundation.
Setiap peserta yang mengikuti zoom dari webinar ini, lalu mendaftar melalui formulir elektronik (e-form) yang disediakan oleh panitia, maka akan mendapatkan sertifikat elektronik (e-certificate).
Dalam webinar ini, dibahas tentang masih besarnya peluang bisnis bagi produk-produk hortikultura di dalam negeri. Penyebabnya ialah tingginya permintaan produk Hortikultura di pasar dalam negeri.
Bahkan untuk memenuhi kebutuhan itu, Indonesia masih mengimpor produk-produk hortikultura dalam jumlah besar. Hal ini terlihat dari tingginya jumlah impor Indonesia atas buah apel, anggur, kiwi, pir, semangka, jeruk, bawang putih, jahe, kacang kapri, dan bawang bombay.
Kondisi ini tentu menjadi peluang sekaligus tantangan bagi seorang pebisnis di bidang hortikultura. Khususnya dalam hal memenuhi kebutuhan infrastruktur, logistik, serta sarana dan prasarana pertanian.
Selain impor, peluang ekspor terhadap produk-produk unggulan hortikultura Indonesia juga sangat tinggi seperti buah pisang, nanas, salak, manggis, buah naga, dan mangga. Buah-buahan tersebut hampir tidak ditemukan produksi sejenis di luar negeri. Kalau pun ada, rasanya tidak selezat produksi buah-buahan di Indonesia.
Kondisi ini tentu menjadi peluang bisnis yang sangat besar untuk ekspor produk-produk hortikultura Indonesia ke luar negeri.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani
