NEWSCOM.ID, JAKARTA – Perhimpunan Remaja Masjid (PRIMA) Dewan Masjid Indonesia (DMI) adalah organisasi yang masih sangat belia, baru berusia enam tahun, berjalan menuju tujuh tahun. PRIMA DMI merupakan sebuah fusi atau gabungan dari tujuh organisasi kepemudaan Islam yang dilahirkan dan diinisiasi oleh Pendiri PRIMA DMI.
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) PRIMA DMI, Ahmad Arafat Aminullah, S.T., menyatakan hal itu pada Jumat (10/12) pagi di Masjid Istiqlal, Kota Administrasi Jakarta Pusat. Tepatnya saat memberikan kata sambutan secara luring dalam Upacara Pembukaan Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) PRIMA DMI 2021.
“PRIMA DMI merupakan organisasi yang dilahirkan atau diinisiasi oleh ayahanda kita saat itu, Bapak Drs. KH. Muhammad Natsir Zubaidi bersama Almarhum Dr. H. Nadjamuddin Ramly, M.Si.,” tutur Ahmad Arafat Aminullah, S.T., pada Jumat (10/12).
PRIMA DMI, lanjutnya, dilahirkan dengan sebuah spirit agar DMI memiliki badan otonom yang mampu menjadi jembatan dan mempersiapkan kader-kader bagi upaya untuk memakmurkan dan dimakmurkan masjid,” jelasnya.
Kalau kita pikirkan bersama spirit PRIMA DMI, lanjutnya, ini adalah sebuah misi dan cita-cita yang sangat mulia, sangat agung, namun maha berat. “Mulia karena memikirkan dan mengurusi hajat masjid,” imbuh Ahmad Arafat Aminullah.
PRIMA DMI, ungkapnya, dibentuk untuk menciptakan generasi kader penerus bagi dewan masjid, terutama dalam mengurusi hajat besar umat Islam, kemasjidan. Kita mengurusi rumah Allah seperti Masjid Istiqlal yang sangat megah ini, namun di satu sisi, tidak banyak perangkat organisasi maupun para aktivis yang berkutat mengabdikan diri di masjid.
“Di sisi yang lain, anak muda, generasi muda Islam saat ini, banyak yang masih enggan ke masjid. Ini adalah tantangan pertama, bagaimana kita bisa menyeru, mengajak, membujuk secara persuasif, pemuda dan remaja Islam untuk hadir, memenuhi dan memakmurkan masjid,” jelasnya.
Ketua Umum PP PRIMA DMI itu memberikan kata sambutan secara luring, bersama-sama dengan Pendiri dan Pembina PRIMA DMI, Drs. KH. Muhammad Natsir Zubaidi, dan Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A.
Muspimnas I PRIMA DMI Tahun 2021 ini mengangkat tema: “From Youth to Mosque: Bridging The Youth Collaboration for The Future of Muslim Society“ atau “Dari Pemuda ke Masjid: Menjembatani Kolaborasi Pemuda untuk Masa Depan Masyarakat Muslim.”
Kegiatan ini juga didukung oleh para pihak seperti Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, serta Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Maybank Indonesia, Tbk.
Lebih lanjut, rangkaian sidang dalam Muspimnas ini dipimpin oleh Ketua Presidium Sidang, Dr. Efi Afifi, S.Pd.I., M.Pd.I., yang juga Ketua Pimpinan Wilayah (PW) PRIMA DMI Banten. Sedangkan Sekretaris Presidium Sidang ialah Amirul Khalish Manik, S.Fil., S.Pd., yang juga Ketua PW PRIMA DMI Kepulauan Riau (Kepri).
Adapun anggota Presidium Sidang ialah Mulyanto, S.Pd.I., M.Psi., yang juga Ketua PW PRIMA DMI Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kegiatan Muspimnas 2021 ini juga dirangkai dengan agenda Muslim Youth Connection 2021 atau Koneksi Pemuda Muslim yang terdiri dari sejumlah acara seperti silaturahmi nasional, sesi berbagi, talkshow (diskusi), dan peluncuran Latihan Kader Masjid (LKM), serta bedah buku.
Muslim Youth Connection 2021 merupakan agenda yang menghubungkan pemuda dengan remaja masjid, intelektual muda, aktivis, dan para pemimpin di Indonesia. PRIMA DMI berupaya mengelaborasi dan mempromosikan cara baru generasi Muslim dalam menghadapi berbagai perubahan di Indonesia.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani
